Sabtu, 11 Maret 2017

BERITA ONLINE WAHANATOTO2 - 4 SKANDAL YANG HARUS ANDA KETAHUI TENTANG KERAJAAN ARAB SAUDI

Berita Online WahanaToto2 - Kerajaan Arab Saudi atau al-Mamlakah al-Arabiyah as-Su'diyah didirikan dari unifikasi empat wilayah -- Hejaz, Najd, dan bagian dari Arabia Timur (Al-Ahsa) dan Arabia Selatan ('Asir) pada 23 September 1932.

Pendirinya adalah Abdulaziz Al Saud dari Dinasti Saud. Kerajaan Saudi kemudian menjelma menjadi produsen dan pengekspor minyak terbesar di dunia setelah 'emas hitam' ditemukan di wilayah tersebut pada 3 Maret 1938.

1. Pembunuhan Raja Faisal



Tanggal 25 Maret 1975 menjadi hari yang kelam bagi Kerajaan Arab Saudi. Sang pemimpin Raja Faisal meninggal dunia. Segala upaya telah dilakukan dokter untuk menyelamatkannya -- dengan memijat jantung dan memberikan tranfusi darah -- namun tak berhasil.

Wafatnya sang penguasa dari Dinasti Saud itu sungguh tak terduga. Dalam insiden yang mengejutkan. Pangeran Faisal bin Musaed, keponakan Raja Faisal, menembakkan tiga peluru dari jarak dekat ke arah korban di tengah sebuah acara kerajaan.

2. Homoseksualitas Sang Pangeran

Pada 2010, Pangeran Saud bin Abdulaziz bin Nasir al Saud ditahan gara-gara memukuli pembantunya hingga tewas di sebuah kamar hotel mewah di London. Seperti dikutip dari BBC, kasus pembunuhan tersebut menguak dugaan homoseksualitas sang pangeran.

Dalam persidangan yang digelar di Old Bailey, para pengacara Pangeran Saud bin Abdulaziz bin Nasir al Saud berusaha membuktikan bahwa kliennya bukan gay.

Pengacaranya, John Kelsey-Fry QC berpendapat, pertanyaan soal seksualitas terdakwa, tak relevan dengan kasus tersebut. Ia menegaskan, homoseksualitas adalah pelanggaran luar biasa dalam hukum syariah Islam. Jika sang pangeran dinyatakan sebagai homoseksual, maka ia terancam dieksekusi di negara asalnya.

3. Menipu Pangeran Charles

Ini kabar yang menyebar lewat WikiLeaks: pada 2006, Konsul Jenderal AS Tatiana Gfoeller menulis kawat diplomatik yang merinci makan malam yang digelar Pangeran Khalid bin Faisal al-Saud untuk Pangeran Charles.

WahanaToto2 - Dua pangeran itu punya sejarah panjang. Mereka sama-sama gemar lukisan pemandangan dan bahkan mengadakan pameran seni bersama-sama di London dan Riyadh. Pangeran Khalid konon tak siap menggelar acara makan malam itu. Sebab, istananya itu rusak dan membutuhkan renovasi besar.

Maka, seorang 'pebisnis terkemuka dari Barat' dipilih menjadi penyelenggara makan malam. Tak hanya mempersiapkan jamuan, ia juga bertanggung jawab membereskan lantai pertama istana itu dalam waktu tiga minggu. Dan ini yang dilakukannya: pertama, ia mematikan aliran listrik sehingga tak ada seorang pun yang bisa menyalakan lampu.


4. Kisah Tragis Romeo dan Juliet ala Arab

Kisah cinta tragis, mirip Romeo dan Juliet, pernah menimpa keluarga kerajaan Arab. Kala itu, Putri Misha’al bint Fahd al Saud sudah dijodohkan dengan sesama ningrat. Calon suaminya adalah sepupunya sendiri.

Namun, saat menempuh studi di Beirut, Lebanon, ia bertemu dan jatuh cinta dengan Khaled, putra seorang diplomat Saudi. Keduanya pun menjalin cinta terlarang. Hubungan itu terus dijalin bahkan ketika keduanya sudah kembali ke Arab Saudi. Pada 1977, mereka berniat melarikan diri, namun tertangkap.

Hubungan mereka, dan keengganan sang putri menyalahkan kekasihnya itu, bikin marah sang kakek, Muhammad bin Abdul Aziz al Saud -- saudara sang raja. Maka, Putri Misha’al yang kala itu berusia 19 tahun dibawa ke sebuah tempat parkir di Jeddah. Ia dieksekusi dengan tembakan di depan kekasihnya.

Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright © BERITA WAHANATOTO2 | Powered by Blogger Design by ronangelo | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com